Old Time Story: Sweet November

Ironic.

Antara judul post dan content, sangat berbeda. November 2010 diawali dengan mood yang ga terlalu bagus. Mmm, buruk lebih tepatnya. Resiko high expectation juga sebenernya. Ketika harapan ga sesuai dengan kenyataan. Awalanya sih ga terlalu bad mood. Tapi malah dibuat sebel sama coro ajaib itu. Aarrgh! Alhasil, terjadilah peristiwa kurang menyenangkan yang secara resmi merusak November kami.

Such a perfect month! Jarang ketemu, sekalinya ketemu ga berkualitas, sibuk sama dunia masing-masing, kondisi kurang fit, and other bad things. Keadaan diperparah aku yang entah kenapa sensitif banget lately dan euphoria terhadap 'materi' dari Hitman System dan Pencinta Wanita. Saat aku butuh orang yang bisa ngarahin aku, aku malah ga ada pegangan. Aku ga tau tempatku berpijak. Hahaha. Terbentuklah self defense mechanism yang kurang menyenangkan. :p

November ini bisa dibilang bulan pembersihan mata. Hahaha. Apalagi semalem (sampai tadi pagi sih). Orang yang sangat aku harapkan untuk bisa jadi partner sharing, terkesan ga sabar dan menutup diri dari aku. Bahkan aku sempet mikir dia menghindar dari aku. :)

Just feeling so insecure. Gila aja. Aku kangen bangetbangetbanget sama dia, tapi dia bersikap seperti itu. Man, you're so annoying you know! Untungnya ada beberapa teman yang cukup bisa menemaniku (mostly by text). Ga nyaman banget dalam kondisi seperti kemarin sore. Aku sedikit cuek dan aku ngerasa dia ga peduli. Serasa ga punya pacar. Suer! Sempat terkontrol emosi dan mikir "Yaudahlah. Kalo emang kaya gini, mendingan jalan masing-masing aja.". Alhamdulillah aku masih bisa kontrol emosi dan mengembalikan my sanity. :D

Apa yang terjadi di November yang kelabu ini bikin aku sadar. Aku lelah. Aku bosan cari orang lain yang bisa aku ajak sharing, sementara orang yang layak jadi sharing partner aku ada di depan mata. Aku hanya harus membuka diri dan kasih sedikit lagi kepercayaan untuk dia. Tapi ga bisa cuma aku aja yang seperti itu.

Please be cooperative, Dear. Menerka pikiranmu melelahkan, Sayang.

Love,

M